Analisis transaksi pasangan EUR/USD

Euro menguji 0,9926 ketika MACD berada jauh dari nol, ini membatasi potensi penurunan pasangan ini. Beberapa waktu setelahnya, tes pada level itu kembali terjadi, tapi kali ini kuotasi berakhir naik 13 pip. Harga kemudian menguji 0,9959 di siang hari, tapi garis MACD kembali berada jauh dari nol, sehingga membatasi potensi kenaikan pasangan ini.

Minimnya statistik yang dirilis di kawasan Euro memicu penurunan dalam EUR/USD kemarin pagi, tapi itu diimbangi oleh data ekonomi AS yang lemah yang dirilis di siang hari. Kemungkinan besar, penurunan akan kembali terlihat hari ini setelah perilisan laporan PDB, ekspektasi bisnis, situasi dan iklim bisnis saat ini di Jerman. Notulen rapat ECB tidak akan mempengaruhi pasar karena tidak ada yang mengharapkan perbedaan besar dengan pernyataan yang dibuat oleh para anggota selama rapat. Di siang hari, rangkaian laporan penting lainnya akan datang di AS, yaitu data PDB dan klaim tunjangan pengangguran mingguan. Tapi awal simposium ekonomi di Jackson Hole akan jauh lebih menarik karena rapatnya dapat menentukan arah pergerakan pasangan ini selanjutnya.

Untuk long positions:

Beli euro ketika kuotasi mencapai 1,0037 (garis hijau pada chart) dan take profit di harga 1,0094. Permintaan akan naik jika laporan-laporan ekonomi dari Jerman melebihi ekspektasi.

Ingat bahwa ketika membeli, garis MACD harus berada di atas nol atau mulai naik dari sana. Euro juga dapat dibeli di 0,9987, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,0037 dan 1,0094.

Untuk short positions:

Jual euro ketika kuotasi mencapai 0,9987 (garis merah pada chart) dan take profit di harga 0,9916. Tekanan akan kembali jika statistik AS di bawah perkiraan.

Ingat bahwa ketika menjual, garis MACD harus berada di bawah nol atau mulai turun dari sana. Euro juga dapat dijual di 1,0037, tapi garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 0,9987 dan 0,9916.

Pada chart:

Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.

Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.

Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.

Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.

Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.

Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.